Perpustakaan mini "bening"
Perpustakaan mini merupakan salah satu
cara untuk meningkatkan minat baca adik-adik dan orang tua yang tinggal rumah
penulis. Dengan memanfaatkan buku-buku lama yang tersimpan di dalam kardus dan
buku-buku baru yang dibeli sedikit-demi sedikit. Inspirasi dirintisnya
perpustakaan mini ini adalah kondisi tetangga penulis yang banyak terdapat
anak-anak. Sehingga perlu dibiasakan untuk gemar membaca. Memulai kebiasaan
gemar mambaca sejak kecil bisa meningkatkan pengetahuan dan wawasan mereka.
Perpustakaan mini yang terletak di desa Kraton kecamatan Maospati kabupaten Magetan ini diperuntukan untuk
semua orang yang pada umumnya dan pada anak-anak pada khususnya. Penulis
meletakkan buku-buku pada rak buku sederhana di teras rumah. Pembaca bisa
datang ke perpustakaan mini setiap hari selama 24 jam penuh. Biasanya anak-anak
datang sepulang sekolah atau pada hagi libur. Sedangkan orang tua turut membaca
ketika mendampingi anaknya. Buku-buku
yang ada sementara hanya boleh dibaca di sekitar perpustakaan dan belum boleh
di bawa pulang. Ini karena proses pendataan buku dilakukan bertahap ketika
penulis libur kuliah setiap sabtu minggu saja. Rencanannya buku bisa
dipinjamkan selama 1 minggu setelah semua buku sudah di data dan koleksi
bukunya sudah bertambah.
Perpustakaan mini memiliki
koleksi buku-buku keterampilan, cerita anak, kisah inspiratif, bisnis, akhlak,
pelestarian lingkungan,
ensiklopedi,kamus, majalah. Selain itu terdapat buku tulis untuk mencatat dan
berlatih menulis, buku gambar dan kertas lipat untuk menarik minat adik-adik
dan sebagai penunjang agar adik-adik lebih tertarik untuk datang membaca di
perpustakaan mini. Alat tulis, alat gambar, lem, gunting juga ada di
perpustakaan mini, meskipun begitu ada adik-adik yang membawa perlengkapannya
sendiri dari rumah.
Ada hadiah untuk adik-adik yang rajin
membaca, berlatih menulis, berlatih menggambar, dan membuat keterampilan. Penulis
berharap adik-adik akan germar membaca sehingga bisa menerapkan hal-hal yang
bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari setelah membaca buku dan menjauhi
hal-hal yang hanya akan mendatangkan kerugian untuknya sendiri dan orang lain.Penulis
berharap dangan merintis perpustakaan mini ini kelak misa menjadi bekal dan
semangat untuk merintis sekolah alam atau lebih tepatnya taman belajar anak dan
orang tua.

Komentar
Posting Komentar